Gagasan gaya belajar yang berbeda mulai mendapatkan popularitas di
pertengahan 70-an dan sejak saat itu, gagasan tersebut telah memengaruhi
cara pendidikan dan pembelajaran dipersepsikan. Sama seperti ada
metode pengajaran yang berbeda
, banyak orang juga percaya ada berbagai cara untuk belajar dan memahami
informasi baru.
Terlepas dari kritik, banyak orang mulai mencari cara belajar yang berbeda
dan menilai metode belajar yang disukai siswa mereka sendiri. Banyak orang
tua di negarea-negara maju dari siswa berusaha mencari homeschooling
sebagai alternatif pendidikan untuk pertama kalinya, biasanya memulai
dengan belajar lebih banyak tentang jenis-jenis gaya belajar dan bagaimana
anak-anak belajar dengan baik .
Selanjutnya di bawah ini ada beberapa konsep memahami lebih banyak tentang
berbagai jenis belajar:
Bagaimana Anak-Anak Belajar?
Setiap anak memiliki preferensi belajar yang berbeda. Di antara berbagai
cara belajar, beberapa lebih suka belajar dengan mendengar, beberapa dengan
melihat, yang lain dengan melakukan, beberapa dengan membaca dan yang lain
dengan mengajukan pertanyaan. Satu hal yang sama-sama dimiliki oleh semua
siswa adalah bahwa mereka semua belajar paling baik ketika mereka dapat
memasukkan item dan topik yang menarik minat mereka ke dalam studi mereka,
misalnya, blok bangunan, musik, mode, pesawat terbang, dll.
Meskipun ada gaya belajar yang berbeda, siswa kemungkinan akan menyukai
beberapa gaya dan bukan hanya satu. Namun, Anda mungkin dapat melihat pola
dalam preferensi belajar mereka. Sebagai contoh, seorang siswa yang
pembelajar visual juga dapat menjadi pembelajar yang sangat sosial dan
verbal yang lebih suka belajar topik-topik sulit terutama menggunakan
keterampilan utama mereka.
Memahami bagaimana siswa Anda belajar mungkin adalah salah satu bagian
terpenting dari homeschooling anak Anda. Gaya belajar memungkinkan anak
Anda untuk mendapatkan yang terbaik dari pengalaman homeschool mereka, dan
membantu orang tua memilih kurikulum terbaik untuk anak-anak mereka.
Apa saja gaya belajar yang berbeda itu?
Saat ini ada tujuh gaya belajar:
1. Pelajar Visual (spasial)
Gaya ini menggunakan gambar, gambar, dan pemahaman spasial untuk belajar.
Siswa-siswa ini dapat dengan mudah memvisualisasikan informasi dan memiliki
arah yang baik. Menggunakan papan tulis bisa berguna untuk pelajar jenis
ini yang biasanya suka menggambar dan menggambar. Lebih lengkap dapat dibaca pada link berikut:
Gaya Pelajar Visual
2. Pelajar Aural (pendengaran)
Suara dan musik sangat cocok untuk tipe pelajar yang biasanya memiliki
ritme yang baik. Peserta didik ini biasanya penyanyi atau musisi yang akrab
dengan instrumen yang berbeda dan suara yang mereka buat. Pembelajar Aural
adalah pendengar yang baik yang biasanya belajar paling baik melalui
presentasi verbal seperti ceramah dan pidato. Lebih lanjut dibahas pada link berikut
Beberapa karakteristik gaya belajar Aural
3. Pelajar Verbal (linguistik)
Peserta didik ini lebih suka menggunakan kata-kata, baik dalam ucapan
maupun tulisan. Mereka dapat dengan mudah mengekspresikan diri mereka
sendiri dan biasanya suka membaca dan menulis. Pembelajar verbal cenderung
memiliki kosakata yang luas dan unggul dalam kegiatan yang melibatkan
berbicara, berdebat, dan jurnalisme.
Berikut Beberapa Karakteristik belajar Verbal
4. Pelajar Fisik (kinestetik)
Baik itu dengan menggunakan tubuh atau tangan mereka, para pelajar ini
semua tentang indera peraba. Kegiatan fisik dan olahraga memainkan peran
besar dalam kehidupan siswa ini. Mendapatkan tangan adalah suatu keharusan
bagi para pelajar yang suka mengotak-atik dan belajar terbaik saat mereka
dapat melakukan daripada melihat atau mendengar. Berikut :
Beberapa Karakteristik belajar kinestetik
5. Pelajar yang logis (matematis)
Jika ada logika, alasan dan angka yang terlibat, peserta didik ini yakin
untuk unggul. Siswa-siswa ini berfungsi dan memecahkan masalah yang rumit
dengan menggunakan strategi dan cara berpikir ilmiah mereka. Pemrograman
komputer, matematika, dan sains biasanya disukai oleh para pembelajar jenis
ini. Berikut :
beberapa karakteristik belajar logis
6. Pelajar Sosial (interpersonal)
Jika ada logika, alasan dan angka yang terlibat, peserta didik ini yakin
untuk unggul. Siswa-siswa ini berfungsi dan memecahkan masalah yang rumit
dengan menggunakan strategi dan cara berpikir ilmiah mereka. Pemrograman
komputer, matematika, dan sains biasanya disukai oleh para pembelajar jenis
ini. Selengkapnya dapat dibaca pada link berikut
Beberapa karakteristik gaya belajar Interpersonal
7. Pelajar soliter (intrapersonal)
Para siswa ini lebih suka menggunakan belajar mandiri dan bekerja sendiri.
Mereka mandiri dan sangat sadar diri dan selaras dengan pikiran dan
perasaan mereka. Peserta didik ini lebih suka berada jauh dari keramaian
dan belajar terbaik di tempat yang tenang di mana mereka dapat fokus pada
tugas yang dihadapi. Selengkapnya dapat dibaca pada link berikut :
Beberapa karakteristik gaya pembelajar Intrapersonal