Awal tahun 2020 adalah waktu yang belum pernah terjadi sebelumnya bagi
dunia kita, tidak terkecuali bidang pendidikan mengalami keadaan buruk
dengan adanya pandemi COVID-19. Sebelum awal pandemi COVID-19, pembelajaran
online tergantung ke dalam kurikulum masing-masing sekolah, ke berbagai
tingkat tergantung pada faktor-faktor seperti akses ke sumber daya dan
pelatihan.
Tampaknya saat ini, guru dan siswa di seluruh Indonesia didorong ke dalam pembelajaran online mendalam selama pandemi di seluruh dunia. Bagi sebagian besar guru, tingkat pembelajaran online ini baru dan bukan tanpa tantangan. Baik belajar di kelas fisik atau online, manajemen kelas yang efektif adalah kunci untuk lingkungan yang produktif.
Meskipun siswa tidak dalam satu ruangan, guru harus berusaha mengelola perilaku siswa dan keterlibatannya dalam pengaturan online. Di bawah ini adalah beberapa tantangan belajar dalam lingkungan online yang dapat diantisipasi oleh para guru, dan strategi manajemen kelas online untuk secara efektif mengatasi tantangan tersebut.
Tantangan Pembelajaran Online
Banyak tantangan pembelajaran online yang penyebabnya berasal dari keterlibatan siswa. Saat belajar online, siswa tidak mendapat manfaat maksimal seperti saat kehadiran guru yang bergerak di sekitar ruangan dan memantau keterlibatan belajar. Di luar konferensi video dan alat teknologi lainnya yang dapat diakses oleh beberapa guru, siswa melakukan sebagian besar pembelajaran online secara mandiri.Mempertahankan motivasi siswa memang diakui lebih sulit bagi guru untuk memotivasi siswa dari jarak jauh.Selain itu, menggunakan sejumlah besar teknologi untuk pembelajaran dapat menghadirkan tantangan manajemen kelas yang mirip dengan kelas fisik. Misalnya, siswa masih dapat mengganggu selama sesi berlangsung atau menggunakan waktu kolaboratif secara tidak produktif.
Ketidakjujuran dan plagiarisme seringkali diperkuat dengan dunia di ujung jari mereka dan guru-guru mereka tetap jauh. Baik online atau secara langsung, siswa masih membutuhkan struktur dan dukungan untuk mengatur perilaku mereka sendiri .
Baca Juga : mempersiapkan pelajaran E-learning
Strategi Manajemen Kelas untuk eLearning
Apakah mungkin guru terpaksa masuk ke dalam wilayah pembelajaran melalui keadaan yang tidak terduga atau Anda berada di antara banyak guru yang telah memilih untuk mendidik siswa secara online, berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu guru mempertahankan kondisi kelas online yang dikelola dengan baik.Bangun Motivasi untuk Melibatkan Siswa
Ditegaskan kembali bahwa keterlibatan belajar yang rendah adalah pintu gerbang ke banyak masalah dalam pembelajaran online. Penting untuk membangun pengalaman belajar yang akan menarik bagi siswa Anda. Luangkan waktu untuk memahami minat mereka, di mana kekuatan mereka berada, dan apa tantangan mereka. Gunakan informasi ini untuk membangun rencana manajemen ruang kelas online yang dirancang untuk siswa Anda dan memberikan banyak kesempatan untuk pembelajaran interaktif.Menumbuhkan Komunitas Di Antara Siswa
Membangun hubungan yang positif antara guru dan siswa hanyalah bagian dari usaha dalam menumbuhkan lingkungan belajar yang produktif. Komunitas di antara siswa sama pentingnya selama pembelajaran online seperti di kelas pada umumnya. Untuk seorang siswa, mudah merasa terisolasi dalam pembelajaran online. Bangun peluang bagi siswa untuk berkolaborasi dan bahkan bersosialisasi.Menetapkan dan Mengulangi Rutinitas
Rutinitas penting dalam lingkungan belajar apa pun, terutama ketika guru tidak dapat hadir bersama siswa setiap hari. Menyederhanakan rutinitas adalah hal yang bijaksana. Sebagai contoh, bagaimana siswa mengirimkan pekerjaan dan menerima umpan balik harus konsisten sepanjang kegiatan proses belajar.Atur waktu untuk siswa untuk menghubungi Anda dan menaatinya. Juga, menjaga konsistensi dengan pekerjaan yang ditugaskan setiap minggu akan membantu siswa membangun rutinitas mereka sendiri di rumah. Terakhir, penting untuk mengulangi rutinitas Anda sesering mungkin.
Mendidik Siswa tentang Plagiarisme
Pembelajaran online berpotensi untuk peningkatan plagiarisme. Siswa bekerja pada perangkat teknologi dengan akses ke sumber daya yang tak ada habisnya, dan godaan untuk menyalin informasi seakan tidak dapat diatasi bagi siswa. Disarankan agar setiap guru dalam proses online memerangi plagiarisme sejak hari pertama. Biarkan siswa tahu apa itu dan memberikan contoh. Uraikan konsekuensi untuk plagiarisme juga.Tetapkan Norma Komunikasi
Komunikasi dalam suasana online adalah keterampilan khusus yang akan digunakan siswa di masa depan. Menetapkan norma-norma untuk komunikasi dengan guru dan antara siswa akan sangat penting untuk manajemen kelas online. Ketika terjadi konferensi melalui video , misalnya, menetapkan norma dan aturan untuk hal-hal seperti kebisingan latar belakang, penggunaan kamera, dan berkontribusi untuk diskusi .Norma juga diperlukan untuk menulis di forum online. Ingatlah bahwa kita bekerja dengan siswa, dan kita akan menjumpai beberapa yang tidak memahami etiket komunikasi online dan lainnya dan perlu memahami konsekuensi untuk mencegah penggunaan alat komunikasi yang tidak dapat diterima.
Baca juga : mengoptimalkan kegiatan belajar mengajar lewat daring
Tetapkan Harapan dan Konsisten
Ketika Anda menetapkan norma dan rutinitas, penting untuk mengharapkan siswa mengikuti dan konsisten dalam respons Anda ketika mereka tidak melakukannya. Biarkan siswa tahu tentang konsekuensi dan hukuman serta berpegang teguh pada kata Anda. Anda akan memiliki siswa yang tidak memenuhi harapan Anda, seperti yang Anda lakukan di ruang kelas . Siapkan rencana ketika hal ini terjadi, dan pastikan siswa dan orang tua mengetahui rencana ini.Akui Prestasi Siswa
Ketika siswa produktif, terlibat, dan belajar secara online, penting untuk mengakui mereka. Ini, tentu saja, penting di setiap ruang kelas. Siswa daring tidak akan melihat senyum kebanggaan atau menerima ucapan selamat dari para guru seperti yang mereka dapat di kelas fisik.Gunakan jalur komunikasi yang tersedia agar siswa tahu kapan mereka berada di jalur yang benar. Penguatan positif menghasilkan keterlibatan yang lebih tinggi, dan keterlibatan yang lebih tinggi adalah kunci untuk ruang kelas online yang dikelola dengan baik.